Oleh. Pdt. Bigman Sirait
Bijaksana! Kitab Amsal memang sangat luar biasa!
Amsal memberikan nilai-nilai tinggi dalam kehidupan anak manusia.
Ia punya dua peran utama di sini: Ia memberi kecerdasan bagi yang tidak berpengalaman, dan ia memberi bijaksana bagi orang muda!
Tak berpengalaman. Ini adalah gambaran sederhana yang dengan segera bisa kita mengerti.
Tak berpengalaman tentu karena kurang dalam belajar, kurang memahami banyak aspek dalam kehidupan.
Amsal datang dan memberikan kecerdasan. Kecerdasan di sini bukan sekadar untuk tahu dalam tataran sebagai sebuah ilmu.
Lebih daripada itu, Amsal menjawab: Untuk apa kita tahu? Bagaimana memakai yang kita tahu? Apa baik dan apa bahayanya?
Amsal bagaikan bingkai (frame) yang besar yang diberikan kepada kita. Kita tinggal menggambar di dalamnya, tetapi kita tetap terjaga karena garis tepi sudah ada!
Sementara bagi yang muda—yang selalu ingin memuaskan rasa, mengikuti suara hati yang muda, yang penuh dengan nafsu dan gairah yang berpusat pada diri—Amsal memberinya bijaksana.
Amsal mengajarkan apa sejatinya hidup ini. Jika salah melangkah, apa yang akan terjadi?
Amsal menunjukkan: Ada apa di jalan depan sana, sehingga yang muda tak akan menjadi celaka!
Amsal mengingatkan. Amsal menggugat. Tidakkah yang muda akan tertolong? Karena itu, cintailah Amsal, maka dia akan memberikan bijaksana. Dan bagi yang sudah bijaksana, ia akan semakin bertambah-tambah!
Oleh. Pdt. Bigman Sirait
